Aku Anak Pulo

Bot Ikan, akan jembatan ke Pulo Aceh.

Aku Anak Pulo

Karya; Syukri Isa Bluka Teubai

“Rakanku, aku adalah anak Pulo

kampungku di seberang laut banda

bot ikan masih menjadi jembatan bahagiku

di hari hari ikhlasnya tawamu."

"Di tempatku ada berjuta terumbu karang

ikan ikan adalah sahabatku

lobster, gurita dan segala macam biota juga karibku."

"Melaut pekerjaan ayahku

selalu kesehariannya begitu

kerana di sanalah penentu kehidupanku."

"Aku juga sekolah

kerana menuntut ilmu adalah kewajiban

setidaknya aku bisa membaca

dan juga untuk bekal masa masa di hadapanku."

"Aku masih sangat sangat muda rakan

perjalananku kian panjang ke hadapan

aku juga seperti anak anak mereka

menginginkan pendidikan yang layak

tak peduliku bagaimana bangunannya

kadangkala di hari hari berlaku

menjadikanku pilu."

"Di ketika harus ke banda

menggunakan bot ikan itu

kalian tahu bagaimana cemasku

kalian tahu bagaimana perasaanku?"

"Aku takut walau memang harus demikian

aku takut jika terjadi sesuatu di tengah laut itu

aku belum ingin mati di usia mudaku

dan juga apabila pun waktu telah tiba

jangan pernah kautangisi kerana itu kelalayanmu

tak ada gunanya lagi.”

Seurapong, Pulo Aceh, 24 Juni 2016

Syukri Isa Bluka Teubai, penyuka sastra!